Pages

Showing posts with label obat gagal ginjal. Show all posts
Showing posts with label obat gagal ginjal. Show all posts

Wednesday, July 23, 2014

Daun Tempuyung Untuk Obat Ginjal



Daun tempuyung adalah daun yang sangat berkhasiat untuk mengobati batu ginjal,tempuyung yang mempunyai nama Latin ''Sonchus Arvensis'' merupakan salah satu tanaman obat yang berkhasiat. Selain nama Latin, tempuyung juga memilki nama daerah seperti lobak air, lempung jombang, galibug, lampenas, dan rayana.

Cara meraciknya     
Cara pertama :Ambilah daun tempuyung lalujemur sampai kering,lalu di haluskan dan simpan sebagai persediaan.satu sendok teh dari serbuk ini di campur dengan 1 sendok meniran kemudian di rebus dengan air 1 gelas selam 10 menit.setelah di saring airnya di kasih gula sedikit dan di minum setiap malam sebelum tidur lakukan secara rutin selama satu bulan lalu berhentilah selama satu inggu dan lanjutkan mengkonsumsinya kembali selama 1 bulan demikin dan seterusnya samapai anda merasa benar benar sembuh dari batu ginjal .

Cara kedua    : Ambilah ramuan ini daun sawi 40 grm,daun keji beling 30 gram,biji sawi 20 gram dan temulawak 10 gram.semua bahan di rebus dengan 3 gelas besar air ,biarkan tinggal setengahnya,saring dan dingin kan minumlah 4x sehari dan lakukan secara teratur.

Nah itulah Khasiat Daun Tempuyung Untuk Obat Ginjal semoga memberikan manfaat untuk anda

Obat Perut Mules



Gambar anak http://herbal-alamsehat.blogspot.com


Sahabat Sehat kali ini apa yang di katakan nabimuhammad saya coba bagikan buat sahabat semua...supaya bisa di ambil manfaat dari apa yang di tulis pada blog sederhana ini,,,
Dalam hadits shahih diriwayatkan:

عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ إِنَّ أَخِى اسْتَطْلَقَ بَطْنُهُ. فَقَالَ رَسُولُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- « اسْقِهِ عَسَلاً ». فَسَقَاهُ ثُمَّ جَاءَهُ فَقَالَ إِنِّى سَقَيْتُهُ عَسَلاً فَلَمْ يَزِدْهُ إِلاَّ اسْتِطْلاَقًا. فَقَالَ لَهُ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ جَاءَ الرَّابِعَةَ فَقَالَ « اسْقِهِ عَسَلاً ». فَقَالَ لَقَدْ سَقَيْتُهُ فَلَمْ يَزِدْهُ إِلاَّ اسْتِطْلاَقًا. فَقَالَ رَسُولُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- « صَدَقَ اللهُ وَكَذَبَ بَطْنُ أَخِيكَ ». فَسَقَاهُ فَبَرَأَ.

“Abu Sa’id al-Khudri berkata: “Seorang laki-laki datang kepada Nabi SAW lalu berkata: “Sesungguhnya saudaraku perutnya diare”. Rasulullah SAW bersabda: “Minumkan madu padanya.” Lalu laki-laki melakukannya, kemudian datang lagi lalu berkata: “Aku meminumkannya madu, tetapi justru tambah parah diarenya.” Lalu Nabi SAW bersabda lagi tiga kali. Kemudian pada keempat kalinya, laki-laki itu datang lagi, maka Nabi SAW bersabda: “Minumkan madu padanya.” Ia menjawab: “Aku telah meminumkan madu padanya, tetapi ia tambah diare.” Rasulullah SAW bersabda: “Maha Benar Allah, dan perut saudaramu berdusta.” Lalu ia meminumkannya, kemudian ia sembuh.” (HR Ahmad, al-Bukhari dan Muslim.”)